Daftar Isi
Laduni.ID, Jakarta – Nama KHR. Abbas Hasan Munadi atau biasa dikenal dengan nama Mbah Abbas adalah pengasuh kedua Pesantren Tugung, Sempu, Banyuwangi. Pada masa kepemimpinannya, pesantren peninggalan mertuanya itu ia beri nama Al-Azhar. Konon, nama ini tafaulan dengan nama universitas Islam ternama di Kairo, Mesir.
Profil
KH.R. Abbas Hasan Munadi lahir di Yogyakarta pada Tahun 1865. Ayahnya bernama Kanjeng Susuhunan Prabu Amungkurat yang merupakan keturunan keraton Yogyakarta. Ibunya bernama Nyai Hj.Khodijah. Kiai Abbas Hasan Munadi merupakan anak ke delapan.
Guru-Guru Beliau
1. KH. Munawwir
2. KH. Fatah
3. KH. Kholil Bangkalan
4. Syeikh Ismail
Lokasi Makam
KH.R. Abbas Hasan Munadi wafat pada tahun1988, makam beliau berada di Komplek pemakaman pesantren Al-Azhar Tugung, Sempu, Banyuwangi.
Haul
Haul KH.R. Abbas Hasan Munadi diadakan setiap tahun sekali di pesantren Al-Azhar, Tugung, Banyuwangi. Haul beliau diperingati pada bulan Dzulqa’dah untuk tanggal haul akan diberitahukan pihak keluarga besar pesantren Bendo kediri.
Motivasi Ziarah Menurut Syekh An Nawawi al Bantani
1. Untuk Mengingat mati dan Akhirat
2. Untuk mendoakan
3. Untuk mendapatkan keberkahan
4. Memenuhi hak ahli kubur yang diziarahi, seperti ke makam orang tua
Fadilah
Makam KH. Abbas Hasan banyak dikunjungi para peziarah dan santri. Tak hanya datang dari wilayah Banyuwangi saja. Banyak peziarah yang datang dari luar kota dan bahkan dari luar Jawa yang berziarah di makam beliau yang berada di Komplek pemakaman di Komplek Pemakaman pesantren Al Azhar Tugung, Sempu, Banyuwangi.
Ada keyakinan dari masyarakat dan santri yang datang ke sana bahwa dengan berziarah, berdoa dan bertawassul di makam KH. Abbas Hasan, dimudahkan dalam mencapai cita-citanya, dimudahkan dalam mencari ilmu, dan dimudahkan dalam mencari jodoh, dimudahka dalam mendapatkan keturunan anak sholeh dan sholehah
Peninggalan
Pendiri Pondok Pesantren Al-Azhar Dusun Tugung, Kecamatan Sempu Banyuwangi.
Oleh-oleh
Oleh-oleh yang bisa dibeli dan dibawa pulang usai ziarah di Banyuwangi di antaranya:
Kue Ladrang, Sale pisang, Batik Banyuwangi, Bolu kuwuk, Kue Bagiak, Kue tambang, Rengginang, Pia Glenmore, Sego tempong, Rujak soto.