Biografi KH. Sufyan Kholil Rejoso

Daftar Isi Biografi KH. Sufyan Kholil Rejoso

  1. Kelahiran
  2. Wafat
  3. Keluarga
  4. Pendidikan
  5. Peranan di Nahdlatul Ulama (NU)
  6. Menjadi Pengasuh Pesantren

Kelahiran

KH. Sufyan Kholil lahir pada 29 Oktober 1929 di Rejoso, Jombang, Jawa Timur. Beliau merupakan putra dari pasangan KH. Kholil Rejoso dengan istri yang kedua.

Wafat

KH. Sufyan Kholil wafat setelah jamaah shalat shubuh pada 14 Juli 1978 M di Pesantren Darul Ulum Rejoso.

Keluarga

Pada tahun 1961, KH. Sufyan Kholil menoikah dengan Nyai Noer Chalimah, seorang putri dari Magelang. Buah dari pernikahannya, beliau dikarunia 3 putra dan 3 putri. Anak-anak beliau adalah Ida Richany, Faiqah Rahmiati, Muhammad Farihin, Muhammad Faisol, Muhammad Fanany, dan Farra Adibah.

Pendidikan

KH. Sufyan Kholil menghabiskan pendidikannya dengan belajar di Pondok Pesantren Darul Ulum hingga beliau menyelesaikan jenjang pendidikan tingkat Menengah Pertama. Setelah selesai, beliau melanjutkan nyantri di Semarang, lalu berpindah ke Yogyakarta.

Peranan di Nahdlatul Ulama (NU)

Pada tahun 1954, KH. Sufyan Kholil aktif dalam organisasi. Selain sebagai pelopor berdirinya Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), beliau juga ditunjuk sebagai tenaga pengajar dan administrasi di Madrasah Muallimat Yogyakarta.

Pada tahun 1959, beliau diamanahi sebagai ketua Gerakan Pemuda Anshor, Bantul, Yogyakarta. Dan pada tahun 1962, beliau menjabat di DPR RI Pusat mewakili wilayah Yogyakarta.

Menjadi Pengasuh Pesantren

Pada tahun 1973, KH. Sufyan Kholil harus pulang kampung untuk mengisi kepemimpinan Pesantren Darul Ulum yang saat itu “kosong” lantaran ditinggalkan Kiyai Bisri Kholil sebagai rekan Kiyai Mustain dalam menjalankan amanat kepemimpinan pesantren.


Artikel ini sebelumnya diedit tanggal 27 Januari 2021, dan kembali diedit dengan penyelarasan bahasa tanggal 14 Juli 2023.

https://www.laduni.id/post/read/70762/biografi-kh-sufyan-kholil-rejoso.html