Pada akhir abad ke-14, Syekh Ibrahim Asmaraqandi tinggal di Yunan, Cina Selatan. Nama Sunan Bonang mengakomodir nama kakeknya Ibrahim Al-Ghazi. Sedangkan dari garis keturunan perempuan, ibunya bernama Dewi Candrawati atau disebut Nyai Ageng Manila, putri dari Arya Teja, seorang Adipati Tuban semasa Kerajaan Majapahit berdiri.