Biografi Nyai Hamidah Ahmad, Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang

Daftar Isi

1.    Riwayat Hidup dan Keluarga
1.1  Lahir
1.2  Wafat
1.3  Riwayat Keluarga

2.    Sanad Ilmu dan Pendidikan
2.1  Mengembara Menuntut Ilmu
2.2  Guru-Guru

3.    Penerus
3.1  Anak-anak

4.    Perjalanan Hidup dan Dakwah
4.1  Mengasuh Pesantren
4.2  Karier

5.   Referensi

1.  Riwayat Hidup dan Keluarga

1.1 Lahir
Nyai Hamidah Ahmad merupakan merupakan salah satu putri dari KH. Ahmad Bisri dan cucu dari KH. Bisri Syansuri yang lahir pada 29 November 1956.

1.2 Wafat
Beliau berpulang ke Rahmatullahi pada 21 Mei 2022    

1.3 Riwayat Keluarga
Nyai Hamidah Ahmad menikah dengan KH. Imam Haramain. Dari pernikahannya tersebut dikaruniai empat orang anak, yakni Ahmad Atho’illah (Gus Aik), Noor Atiyah (Ning Atik), Ahmad Fitri Royani (Gus Afit), dan Mazidatul Faizah (Ning Azzah).

2. Sanad Ilmu dan Pendidikan

2.1 Mengembara Menuntut Ilmu
Dalam perjalanan pendidikan, beliau menempuh pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) hingga Madrasah Aliyah (MA) di Denanyar. Setelah itu, melanjutkan kuliah di Universitas Islam Negeri (UIN) Malang yang kala itu masih menjadi cabang Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya.

2.2 Guru-Guru:
KH. Ahmad Bisri

3. Penerus Perjuangan

3.1  Anak-anak

  1. Ahmad Atho’illah (Gus Aik)
  2. Noor Atiyah (Ning Atik)
  3. Ahmad Fitri Royani (Gus Afit)
  4. Mazidatul Faizah (Ning Azzah)

4. Perjalanan Hidup dan Dakwah
 Menurut kesaksian salah satu putranya, Nyai Hamidah Ahmad adalah sosok yang hobi bersilaturahim dan bersedekah kepada siapapun. Bahkan, kedua laku hidup tersebut seakan menjadi rutinitas Nyai Hamidah Ahmad.

Selain itu, yang menjadi kisah inspiratif lainnya adalah Nyai Hamidah Ahmad bisa dikatakan merupakan ketua yayasan lingkup pondok pesantren pertama di Jawa Timur dari kalangan perempuan. Karena biasanya kepemimpinan yayasan pondok pesantren serta lembaganya dipimpin oleh laki-laki.

4.1 Mengasuh Pesantren
Sekitar tahun 1989, Nyai Hamidah Ahmad serta suami mendirikan asrama Sunan Ampel yang masih dalam naungan Yayasan Mamba’ul Ma’arif Denanyar. Hingga kini asrama Sunan Ampel dilanjutkan oleh putra-putrinya.

4.2 Karier
Pengasuh Asrama Sunan Ampel Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar

5. Referensi
Diolah dan dikembangkan dari data-data yang dimuat di situs:
https://jatim.nu.or.id/

https://www.laduni.id/post/read/525803/biografi-nyai-hamidah-ahmad-pesantren-mambaul-maarif-denanyar-jombang.html