Bangkalan, NU Online Jatim
Program Profesi Guru (PPG) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan sukses menggelar Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Guru (UKMPPG) Dalam Jabatan (Daljab) ke-3 tahun 2024. Keberhasilan ini ditandai 200 mahasiswa yang ikut PPG di FIP UTM lulus sepenuhnya atau persentase kelulusan 100 persen.
Pengumuman ini resmi dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia (RI) Nomer 0955/B2/GT.00.02/2024 pada Kamis (16/06/2024) lalu.
Koordinator Prodi PPG FIP UTM, Badrud Tamam menyatakan, terdapat dua periode lulusan yang lulus 100 persen secara berturut. Hal Ini merupakan pencapaian yang luar biasa dan merupakan wujud komitmen Prodi PPG FIP UTM dalam menyelenggarakan pembelajaran berkualitas tinggi yang didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) serta sarana dan prasarana (sarpras) yang memadai.
“UKMPPG dirancang untuk mengukur kompetensi mahasiswa PPG dalam bidang pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian. Prodi PPG FIP UTM terus berupaya menyelenggarakan pembelajaran berkualitas tinggi yang didukung oleh SDM dan sarpras yang memadai,” ujarnya kepada NU Online Jatim, Selasa (21/06/2024).
Ia menyebutkan, Prodi PPG FIP UTM berkomitmen meningkatkan kualitas pembelajaran dengan inovasi pembelajaran dan pengembangan metode yang mutakhir. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan UTM dalam mencetak calon guru profesional yang unggul dan terampil di masing-masing bidang.
“Kami yakin dengan kerja sama yang baik dan kompetensi yang dimiliki oleh tim PPG FIP UTM dapat membekali para calon guru profesional dengan keterampilan yang relevan untuk masa depan pendidikan di Indonesia,” katanya.
Selain itu, tim PPG FIP UTM peduli dan telaten dalam memberikan layanan pada setiap permasalahan pembelajaran yang dihadapi oleh mahasiswa peserta PPG. Prodi PPG FIP UTM juga menunjukkan dukungan penuh terhadap mahasiswa dengan menyediakan bimbingan dan sumber daya yang diperlukan untuk memastikan keberhasilan mahasiswa.
“Kami selalu ada untuk mahasiswa PPG, mendengarkan dan berkomunikasi dengan baik. Kami berupaya menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif dan inovatif bagi para calon guru profesional di Indonesia,” pungkasnya.