Info Harian Laduni.ID: 22 Desember 2023

Laduni.ID, Jakarta – Hari ini Jum’at, 22 Desember 2023 bertepatan dengan hari wafat Habib Idrus bin Salim Al-Jufri (Guru Tua)

Habib Idrus bin Salim Al-Jufri (Guru Tua)

Habib Idrus bin Salim Al-Jufri lahir pada Hari Senin, 14 Sya’ban 1309 H /13 Maret 1892 M di Tarim, 5 kilometer dari Seiwun, Hadramaut, Yaman.

Dari pasangan Habib Salim bin Alwi bin Assegaf Al-Jufriy, seorang mufti di Hadramaut, dan Syarifah Noer adalah putri Raja Wajo, Sulawesi Selatan, yang bergelar Arung Matoa Wajo. Beliau adalah keturunan dari Baginda Nabi Muhammad SAW ke-39

Beliau mendapat pendidikan agama langsung dari ayah dan lingkungan keluarganya. Ayah beliau, Habib Salim adalah seorang Qadhi (hakim) dan Mufti (Ulama yang memiliki otoritas mutlak untuk memberi fatwa) di Kota Taris, Hadramaut.

Sedangkan kakek beliau, Habib Alwi bin Segaf Al-Jufri, adalah seorang ulama pada masa itu. Beliau adalah salah satu dari lima orang ahli hukum di Hadramaut yang fatwa-fatwanya terkumpul dalam kitab Bulughul Musytarsyidin, karya Al-Imam Al-Habib Abdurrahman Al-Masyhur.

Ketika Habib Idrus menginjak usia belia, ayah beliau Habib Salim melihat bahwa kelak anak nya ini bisa menggantikannya. Beliaupun mendidik anaknya tersebut secara khusus. Habib Salim membuatkan kamar khusus bagi anaknya agar dapat berkonsentrasi dalam belajar.

Habib Idrus kemudian mendalami berbagai Ilmu seperti Tafsir, Hadits, Tasawuf, Fiqih, Tauhid, Mantiq, Ma’ani, Bayan, Badi’, Nahwu, Sharaf, Falaq, Tarikh dan Sastra. Selain pada ayahnya dan kakeknya, Habib Idrus juga belajar kepada Para Ulama dan Auliya’ di Hadramaut pada saat itu.

Habib Idrus menikah dengan Syarifah Bahiyah, dari pernikahannya, beliau dikaruniai tiga orang anak:

  1. Habib Salim,
  2. Habib Muhammad,
  3. Syarifah Raguan.

Habib Idrus juga menikah di Pekalongan dengan Syarifah Aminah binti Thalib Al-Jufri. Dari pernikahan tersebut beliau dikaruniai dua putri yaitu:

  1. Syarifah Lulu’ (Menikah dengan Habib Segaf bin Syekh Al-Jufri),
  2. Syarifah Nikmah.

Pada awal 1930 M. Habib Idrus menuju kota Palu. Dan pada tanggal 30 Juni 1930 M. setelah mengurus perizinan pendirian dan surat-surat lainnya ke pemerintah Hindia-Belanda, maka, diresmikanlah Madrasah Al-Khairaat di Kota Palu.

Dalam perkembangannya, pengelolaan Madrasah sepenuhnya ditangani oleh Habib Idrus. Para murid yang belajar di sana tidak dipungut biaya sama sekali. Hal ini karena Habib Idrus mengadaptasi sistem pendidikan arab yang pada umumnya tidak memungut biaya kepada para muridnya. Sehingga para murid lebih fokus dalam belajar.

Habib Idrus bin Salim Al-Jufri wafat pada Hari Senin, 12 Syawal 1389 H bertepatan dengan 22 Desember 1969 M. Beliau meninggal setelah 46 tahun berkiprah di dunia dakwah dan pendidikan dengan mewariskan lembaga pendidikan yang terus berkembang hingga saat ini.

Simak biografi lengkapnya di: Habib Idrus bin Salim Al-Jufri
Simak Silsilah Sanad Guru dan Murid

Mari kita sejenak mendoakan beliau, semoga apa yang beliau kerjakan menjadi amal baik yang tak akan pernah terputus dan Allah senantiasa mencurahkan Rahmat-Nya kepada beliau.

Semoga kita sebagai murid, santri, dan muhibbin beliau mendapat keberkahan dari semua yang beliau tinggalkan.

https://www.laduni.id/post/read/518039/info-harian-laduniid-22-desember-2023.html