Mendung duka kembali menyelimuti langit Pondok Pesantren Sidogiri, bersamaan dengan jam 3 KMB Madrasah Miftahul Ulum sotak terdengar ke seluruh bilik-bilik Pesantren, Hadrotus Syaikh Maulana KH. A. Nawawi bin Abdul Jalil wafat.
Kabar ini juga dikuatkan dari unggahan sosmed Katib Majelis Keluarga, d. Nawawy Sya’doellah yang mengabarkan Innãlillãhi wa innâilahi rãjiün. Telah wafat KHA. Nawawi Abd. Djalil, Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri. Hari Ahad, 2 Dzul Qo’dah, (13/06/ 2021) sekitar 16.40 Wib.
Diinfokan beberapa hari yang lalu beliau sempat dirawat di RSUD Saiful Anwar Malang, lalu tadi malam (12/06) dipindahkan ke RSUD Bangil Pasuruan karena kondisinya sudah agak membaik. Namun takdir Allah siapa yang bisa mengira. Beliau harus pergi tiada kembali, beristirahat ke pangkuan ilahi
Hadrotus Syaikh Maula Ahmad Nawawi bin Abd Jalil, Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri terkenal Alim dan sangat law profil. Beliau penulis kitab Tauhid “Al-Ma’man mina adh-Dhalalah”, beliau menjadi rujukan bagi para ulama lainnya di bidang Akidah Ahlusunah wal Jamaah.
Sosok yang istikamah mengampu pengajian kitab Ihya’ulumiddin karya dari Al Alamah Imam Ghozali ini juga mengabdikan diri di Nahdhotul Ulama sebagai Majelis Ahlu Halli wal Aqdi.
Beliau terpilih menjadi Khodimul Ma’had Pondok Pesantren Sidogiri, atas musyawarah Majelis Keluarga Pondok Pesantren Sidogiri. Menggantikan Kakaknya, Hadrotus Syaikh Kiai Abdul Alim bin Abdul Jalil yang wafat pada 28 Dzul Qo’ah 1426 H. yang bertepatan 9 Januari 2005 M. yang lalu.
Beliau lahir dari pasangan KH. Abdul Jalil bin Fadil dan Nyai Hanifah Nawawy. Kiai Abdul Jalil adalah cicit Syayid Abu Bakar Syatha ad-Dimyathi, Pengarang Ianatut Tholibin. Sementara Nyai Hanifah adalah putra pertama KH. Nawawy Bin Nurhasan bin Nuerkhotim dari istri keduanya; Nyai Nadzifah, Kiai Nawawi sepuh (kakek kiai Nawawi yang wafat sekarang.red) adalah ulama besar yang juga salah satu pendiri organisasi terbesar, Nahdlatul Ulama (NU).
Dari jalur ayah, nasab Kiai Nawawi bersambung dengan Sunan Ampel. Karena Kiai Abd Djalil, ayahnya, adalah putra Kiai Fadlil bin Sulaiman bin Ahsan bin Sayid Zainal Abidin (Bujuk Cendana/R. Senopati Pranujoyo, Kwanyar Bangkalan) bin Sayid Muhammad Khotib bin Sayid Muhammad Qosim (Sunan Drajat) bin Raden Rahmat (Sunan Ampel). Ibu Kiai Abd Djalil adalah Nyai Syaikhah binti Syarifah Lulu’ binti Sayid Abu Bakar asy-Syatha ad-Dimyathi.
Kiai Nawawi juga dikenal sebagai pengasuh Pesantren Sidogiri yang sangat dekat dengan para santrinya. Dia kerap mengontrol sendiri kamar-kamar santri di malam hari.Dia menginginkan para santri beribadah dan memuthala’ah (mempelajari) pelajaran di malam hari.
Pesantren Sidogiri sendiri didirikan pada 1745 M oleh Sayyid Sulaiman bin Abdurrahman Basyaiban (yang wafat pada 1766 M). Sayyid Sulaiman tidak lain keturunan keempat Syekh Syarif Hidayatullah yang biasa dikenal dengan Sunan Gunung Jati. (Muh. Kurdi Arifin, Ketua Harakah Mahasiswa Alumni Santri Sidogiri di Mesir)