Santri Mengglobal Utus 6 Santri Indonesia Untuk Mengabdi dan Mengajar Anak-anak TKI di Malaysia

(Kamis 14/07)– Santri Mengglobal mengutus enam (6) orang santri untuk mengabdi dan mengajar bagi anak-anak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia melalui program bertajuk ‘Global Visit and Young Volunteer Experiences’ yang selanjutnya disingkat sebagai ‘GIVE’. Program pengabdian yang dilaksanakan pada 11-14 Juli 2022 ini dilaksanakan di Sanggar Sungai Buloh Malaysia dan bekerjasama dengan PPI Malaysia Mengajar dan PPI Kampus Management Science and University (MSU) Malaysia.

Enam peserta program GIVE kali ini merupakan santri Indonesia yang berasal dari sejumlah wilayah dan provinsi dan yang telah terpilih setelah mengikuti proses seleksi panjang dan ketat oleh panitia penyelenggara. Peserta terpilih ini sebelumnya mengikuti proses seleksi mulai dari seleksi berkas, pembuatan video rencana dan usulan kegiatan hingga wawancara untuk memastikan komitmen kesantrian dan kesiapan mengabdi bagi tanah air, Indonesia.

Dito Alif Pratama, Pendiri Santri Mengglobal, menjelaskan bahwasanya program pengabdian ini sedianya direncanakan sejak Agustus 2021 lalu, namun karena terhalang kondisi Pandemi Covid-19 sehingga akhirnya baru dapat terlaksana pada bulan Juli tahun ini. ‘Program GIVE merupakan bentukS keseriusan santri mengglobal dalam rangka memperkenalkan Santri Indonesia pada wawasan global, meningkatkan kecintaan tanah air, dan semangat pengabdian. Sehingga santri tidak hanya memberikan manfaat pada lingkup lokal, namun juga hingga internasional’ ungkapnya

Baca juga:  Ketika Santri Mengkaji Nano-Teknologi

Pelaksanaan program GIVE kali ini difokuskan di Sanggar Sungai Buloh, Malaysia. Selama program, peserta ditugaskan untuk mengajar lebih dari 20 anak-anak TKI, serta mengenalkan sejumlah materi dan informasi, diantaranya: cara mudah membaca dan menghafal Al-Qur’an, Pentingnya menjaga Kesehatan (fisik dan non-fisik) selama pandemi covid-19, pesantren dan semangat merawat moderasi beragama, juga fun activities (program santai), seperti sablon kaos dan lainya.

Selain melakukan pengabdian, peserta GIVE juga diajak untuk mengunjungi beberapa objek bersejarah dan wisata yang berada di Malaysia, seperti Dataran Merdeka, Menara kembar Petronas, Masjid Jamek, Batu caves; dan juga melaksanakan kunjungan singkat (short course) di kampus MSU Malaysia untuk berdiskusi bersama pengurus PPI MSU dan ‘PPI Malaysia Mengabdi’ seputar peran dan kontribusi generasi muda dalam membangun negeri.

Lia Nuralifah, Salah satu peserta terpilih program GIVE dari Pondok Pesantren Al-Mustajib Madarijul Ulum Banten, mengutarakan kesannya selama mengikuti kegiatan Global Visit and Young Volunteer Experience (GIVE) 2022 yang diselenggarakan oleh Yayasan Santri Mengglobal “Acaranya keren banget ! Melalui Progarm GIVE 2022 ini, saya merasa semakin bangga menjadi Santri Indonesia. Program ini memberikan saya pengalaman dan pengetahuan baru yang luar bias dan semakin membuat saya termotivasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia yang bisa memberi hal-hal baik untuk Indonesia di ranah lokal maupun internasional”. Ungkapnya.

Baca juga:  Kemnaker Gelar Sayembara Video Insipratif “Bangkit di Masa Covid-19”

https://alif.id/read/redaksi/santri-mengglobal-utus-6-santri-indonesia-untuk-mengabdi-dan-mengajar-anak-anak-tki-di-malaysia-b244557p/