Laduni.ID, Jakarta – Pertempuran Versinikia adalah pertempuran besar yang terjadi pada tanggal 22 Juni 813 Masehi antara Kekaisaran Bizantium dan Kekhanan Bulgaria di dekat kota Versinikia (bila dikonversi sekarang bagian dari Bulgaria Modern). Konflik ini merupakan bagian dari rangkaian pertempuran yang lebih luas antara Bizantium dan Bulgaria dalam upaya menguasai wilayah Balkan.
Pertempuran ini menjadi penting karena merupakan kelanjutan dari Pertempuran Pliska yang menewaskan Kaisar Nikephorus I di wilayah Bulgaria.
Pergantian Kekuasaan Bizantium
Staurakios, putra Nikephorus pulang dari medan pertempuran Pliska dengan luka yang cukup parah. Karena tewasnya sang kaisar dalam pertempuran, mau tidak mau Bizantium harus memilih kaisar baru, namun tantangannya adalah, tidak mungkin bagi mereka memilih anak dari Nikephorus.
Akhirnya mereka mengangkat saudara ipar Staurakios, Michael Rangabe untuk naik tahta pada tahun 811 Masehi dengan tujuan mempertahankan stabilitas Kekaisaran Romawi. Namun sayangnya, Michael memiliki sebuah kekurangan dalam bidang militer di tengah kondisi genting ini.
Ketika Bizantium sibuk dengan urusan internal kepemimpinan, Bulgaria juga tengah berupaya bangkit memperkuat kembali kekuatan militernya. Mereka terpicu oleh serangan Bizantium sebelumnya yang menyebabkan kehancuran besar dan banyak korban di ibu kota mereka. Selama satu tahun, Khan Krum menggalang dukungan dari wilayah sekitarnya untuk merencanakan serangan balik. Ia melihat peluang emas dalam kondisi Romawi yang sedang melemah dan yakin bahwa Bulgaria kini berada di atas angin.
https://www.laduni.id/post/read/526320/tahun-812-813-m-pertempuran-versinikia.html